Penutupan Jalan Jelang Putusan MK, TransJakarta Alihkan Rute

Transjakarta Gandeng Sejumlah Mitra untuk Taman Mangrove di TWA Muara Angke

PT Transportasi Jakarta menanam 100 bibit pohon mangrove sebagai langkah untuk polusi udara dan mitigasi pengendalian iklim. Tak sendiri, TransJakarta menggandeng sejumlah mitra kerja sama untuk bersama-sama menanam mangrove di Taman Wisata Alam Muara Angke, Jakarta Utara.

Gerakan penanaman mangrove merupakan sinergi dari PT TransJakarta Pemprov DKI Jakarta, Forkopimko, kepolisian, serta pemangku kepentingan lainnya. Total, ada 100 bibit pohon mangrove di TWA Muara Angke.

Penanaman mangrove menjadi salah satu upaya TransJakarta merespon isu polusi udara dan perubahan iklim di Jakarta sudah genting. Untuk itu, aksi harus dilakukan sesegera mungkin. Turut hadir dalam acara tersebut, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim dan Direktur Utama TransJakarta Welfizon Yuza.

Usai melakukan penanaman, Ali menyatakan dukungannya terhadap program ini serta berharap program penanaman pohon dapat menjadi gerakan bersama yang berkelanjutan. Tak hanya itu, Ali juga mengimbau agar masyarakat Jakarta beralih ke transportasi umum untuk mengurangi polusi udara.

Merespons pernyataan Ali, Dirut TransJakarta menyatakan pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan penanaman mangrove ke depannya. Welfizon juga mengaku bahwa melalui kerja sama ini, TransJakarta berhasil mengumpulkan 20 ribu bibit mangrove yang merupakan hasil donasi masyarakat dari hasil pemindaian kode QR yang terpasang di sejumlah halte TransJakarta. 

TransJakarta Sudah Terintegrasi dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Tarif TransJakarta Rute Bandara Soetta Diketok Bulan Depan

PT TransJakarta Inisiasi Gerakan Menanam Mangrove

PT Transjakarta akan melakukan kegiatan penanaman mangrove atau bakau sebagai salah satu bentuk inisiatif pengurangan emisi karbon di DKI Jakarta. Penanaman mangrove yang akan dilakukan di pesisir Jakarta ini menjadi kegiatan kedua PT Transjakarta dalam upaya mewujudkan udara bersih di ibu kota.

Tanaman bakau adalah salah satu tanaman yang berperan penting dalam penyerapan dan penyimpanan karbon jangka panjang. Sehingga dapat membantu mengurangi dampak perubahan iklim.

Direktur Utama PT TransJakarta Welfizon Yuza mengungkap penanaman bakau sejalan dengan misi mewujudkan budaya bersih, berdaya, dan bestari yang dicanangkan PT TransJakarta. Pengadaan kendaraan zero emission melalui bus elektrik juga harus pararel dengan kegiatan penanaman tumbuhan. Salah satunya tanaman bakau.

"Kami di TransJakarta baru saja meluncurkan kerangka berkelanjutan yang kita sebut dengan bersih, berdaya, bestari. Ini merupakan visi besar TransJakarta untuk menghadirkan layanan transportasi yang ramah dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, memberdayakan ekonomi dan inklusif buat semua kalangan dan warga," kata Welfizon Yuza

"Sebagai bagian dari Pemprov DKI, tentunya kita mengambil peran, karena komitmen dari pemerintah DKI untuk mencapai net zero emission di tahun 2050 dan salah satu sektor yang berperan itu adalah transportasi," sambungnya.

PT TransJakarta pun mengajak para pengguna transportasi publik TransJakarta untuk ikut dalam penanaman bakau sebagai upaya meminimalisir emisi karbon. 

Untuk bisa terlibat dalam program penanaman bakau, masyarakat bisa mengakses kanal keberlanjutan yang ada di website TransJakarta atau memindai barcode yang ada di setiap halte TransJakarta. Kemudian melakukan donasi pembelian bibit bakau sebesar Rp20 ribu.

Pemprov DKI Kurangi Anggaran Subsidi TransJakarta Rp336 Miliar Tahun Ini

Dorong Minat Warga, Layanan Bus TransJakarta Diminta Diperluas

Kronologi Kebakaran Halte TransJakarta Tendean

Pemprov DKI Rombak Direksi TransJakarta

Gandeng AP II, Dishub DKI Sosialisasi TransJakarta Rute Bandara

Sosialisasi TransJakarta Rute Bandara Dianggap Kurang

Tarif Transjakarta Kalideres-Bandara Soetta Diusulkan Rp5 Ribu

Heru Sebut Tarif TransJakarta ke Bandara di Atas Tarif Reguler

Anggota PM Gadungan Diciduk saat Razia di Salemba Raya

TransJakarta Godok Tarif Rute Kalideres-Bandara Soetta

TransJakarta Usulkan Rute Kalideres-Bandara Soetta Juga Beroperasi Siang

TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soetta Angkut 700 Penumpang Per Hari

Selama Uji Coba, Naik Transjakarta Kalideres-Bandara Soetta Gratis

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan uji coba layanan bus TransJakarta Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. Selama masa uji coba, tarif Transjakarta rute Bandara Soetta digratiskan. 

Uji coba ini berlangsung selama dua pekan. Jam operasional rute ini terbagi jadi dua seksi yakni mulai pukul 06.00-09.00 WIB, kemudian rute sore hari dimulai pukul 18.00-21.00 WIB. Jeda masing-masing pemberangkatan adalah 20 menit. 

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan, di setiap unit bus akan disediakan kuesioner yang bisa diisi oleh penumpang. Nantinya, masukan ini akan digunakan untuk menentukan tarif operasional rute baru tersebut. 

"Tujuan akhir secara bertahap adalah mengurangi kemacetan lalu lintas. Kedua, melayani masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya agar nyaman melakukan kegiatan sehari-hari," kata Heru Budi. 

Cara Naik & Rute Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soetta

Dikutip dari Instagram Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta untuk dapat menikmati tarif gratis, caranya cukup dengan melakukan tap in menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE).
 
"Pelanggan tetap tap in/out menggunakan Kartu Uang Elektronik," tulis Instagram @dishubdkijakarta.

Rute Kalideres-Bandara Soetta tidak melewati tol, sehingga akan ada 18 pemberhentian yang dilewati saat berangkat ke bandara. Sementara ada 16 pemberhentian saat kembali ke Terminal Kalideres.

Berikut titik pemberhentian bus ke arah Soetta:

1. Halte Kalideres 1
2. Pos Polisi Daan Mogot Baru
3. Jalan Bedegul
4. SMAN 84
5. Simpang Jalan Peta Selatan
6. Sekolah Kairos Gracia
7. Jalan Citra Garden VII
8. Jalan Alam Raya
9. Jalan Rawa Lele
10. Jalan Husein Sastranegara (Swiss Belhotel)
11. Gerbang SHIA 1 (Ibis Hotel)
12. Seberang Sowan Wisata Belanja
13. Jalan Cengkareng Golf Club 1 (Depan DHL/MSA Kargo)
14. Soewarna Foodhall 1
15. Jalan Cengkareng Golf Club 3 (Depan Nippon Express)
16. Terminal Kargo 1
17. Terminal Kargo 2
18. Perkantoran Soekarno-Hatta
 
Sedangkan titik pemberhentian bus ke arah Kalideres:

1. Perkantoran Soekarno-Hatta
2. Bundaran Cargo
3. Simpang Rawa Kompeni Raya Prancis
4. Jln. Peta Barat
5. Masjid Jami' Almarhumah
6. Seberang Jln. Alam Raya
7. Seberang Jln. Citra Garden VII
8. Jln. Peta Utara
9. Simpang Jln. Peta Selatan
10. SMK Jakarta 1
11. Ps. Hari Hari Kalideres
12. Sebrang RS Mitra Keluarga Kalideres
13. Seberang Heinz Abc Kalideres
14. Seberang Gg. Bali III Kalideres
15. Komplek Polri Kalideres
16. Kalideres 1 

Heru: Transjakarta Rute Kalideres-Soetta Diharapkan Atasi Kemacetan

Transjakarta Rute Kalideres-Soetta Bakal Beroperasi di Jam Sibuk

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan uji coba layanan bus Transjakarta menuju Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Rabu, 5 Juli.

Mulai Diuji Coba, Ini Titik Pemberhentian TransJakarta Kalideres-Bandara Soetta

Ini Jadwal Operasional TransJakarta Kalideres-Bandara Soetta

Layanan TransJakarta Cengkareng-Soetta Gratis Selama Masa Uji Coba

Baru 30 Bus Listrik Dioperasikan TransJakarta

Penambahan Bus Listrik TransJakarta Terkendala

Wajah Transportasi Jakarta

Dihadapan wartawan, presiden pertama Indonesia pernah berucap saat memantau kondisi jalan di Jalan Sudirman. Ruas jalan tidak boleh kalah dengan volume mobil.

Apa yang dikhawatirkan Soekarno terbukti. Tahun demi tahun jumlah mobil di Jakarta mengalami kepadatan, hingga menimbulkan kemacetan.

Solusi mengatasi kemacetan akhirnya terjawab, saat Jakarta dipimpin Sutiyoso. Melalui kebijakan pengadaan busway, kemacetan perlahan-lahan bisa diatasi. 

Namun kebijakan TransJakarta oleh Sutiyoso, sempat diwarnai penolakan. Banyak yang menentang karena busway dianggap memotong ruas jalan. 

Walau begitu Sutiyoso tidak pernah gentar. Jalur untuk Busway bisa dinikmati warga Jakarta sampai saat ini. 

Integrasi Moda Transportasi DKI Jakarta Aman dan Efektif

Pemerintah DKI telah memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin menggunakan dua moda transportasi, tanpa harus keluar dari stasiun atau halte yang mereka tuju. Warga pun mengaku senang dengan adanya moda transportasi terintegrasi ini, karena sangat memudahkan dan memberikan kenyamanan ketika bepergian.

Pemprov DKI terus menggenjot upaya integrasi antar moda. Ini bertujuan untuk memberikan rasa aman, nyaman, dan lebih efektif bagi masyarakat yang ingin beralih dari moda transportasi satu ke moda transportasi lainnya.

Salah satu moda transportasi terintegerasi di DKI Jakarta ialah MRT dan TransJakarta ASEAN. Stasiun dan halte menjadi satu memberikan kemudahan bagi para penumpang untuk berpindah moda transportasi tanpa harus keluar. 

Salah satu warga DKI, Yanti, mengaku sangat senang dengan moda transportasi terintegerasi yang dibuat oleh pemerintah. Ia mengaku ini memudahkan dirinya dalam menggunakan TransJakarta dan MRT secara bersamaan. 

Dalam upaya mendukung moda transportasi terintegritas, pemerintah dengan Pemprov DKI juga telah menerapkan tarif integrasi dengan ongkos tarif yang disesuaikan sebesar Rp10 ribu jika menggunakan lebih dari satu moda transportasi.

HUT DKI, Naik MRT dan TransJakarta Cuma Rp1

Ini Jam Operasional TransJakarta ke Bandara Soetta

TransJakarta Rute Bandara Soetta Ditargetkan Angkut 4 Ribu Penumpang per Hari