Duta Besar Kerajaan Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins. Foto: Fajar Nugraha
Jakarta: Kedutaan Besar Inggris di Jakarta merayakan Hari Ulang Tahun Raja Charles III di Hotel St Regis. Duta Besar Kerajaan Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins paparkan peran Raja Charles dalam kerja sama Indonesia dan Inggris.
Dubes Jenkins menyebutkan, penobatan Raja Charles III merupakan sebuah momen penting bagi Inggris. Raja Charles mengangkat empat tema yang sangat dekat dihatinya yaitu generasi muda, keragaman, komunitas, dan keberlanjutan.
“Perihal generasi muda, kami telah mengirimkan hampir 2.000 pelajar Indonesia ke Inggris melalui program beasiswa Chevening kami. Melalui skema yang kami miliki, selama tiga tahun berturut-turut, Inggris telah menjadi tujuan studi paling popular bagi siswa yang didanai IISMA, beasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” ujar Dubes Jenkins, di Jakarta, Rabu 7 Juni 2023.
Tak lupa, peran British Council di Indonesia turut disebut. Menurut Dubes Jenkins, British Council melakukan pekerjaan yang luar biasa di bidang Bahasa Inggris, Pendidikan dan Kebudayaan. Hal ini ditandai oleh fakta bahwa Raja Charles menjadi Wakil Pelindung British Council sejak 1984.
“Untuk tema kedua, Indonesia menjadi sebuah tempat yang luar biasa dalam hal keberagaman, mengingat jumlah suku, agama, dan Bahasa yang luar biasa, serta bagaimana masyarakatnya hidup rukun di seluruh nusantara,” tuturnya.
“Dukungan untuk keberagaman, inklusi, dan keseimbangan gender yang positif menjadi kunci upaya pembangunan dan diplomasi kami di Indonesia. Program Akses Digital, keterampilan Inggris untuk Kemakmuran, dan kemitraan energy terbarukan, MENTARI – adalah contoh upaya yang kami lakukan,” sebutnya.
Salah satu tema yang memang dekat dengan Raja Charles adalah bidang keberlanjutan dan perubahan iklim. Indonesia memiliki kekuatan besar di bidang kehutanan. Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk energi terbarukan yang murah, bersih, dan andal yang dimilikinya.
“Inggris sangat bangga atas dukungan kami terhadap Kemitraan Transisi Energi Indonesia Yang Adil (JETP), yang diluncurkan pada saat G20, yang mana akan membantu Indonesia dalam mempercepat transisi energi, beralih dari bahan bakar fosil menuju energi terbarukan,” kata Dubes penggemar Arsenal itu.
Hubungan kedua negara tidak hanya terbatas oleh keempat tema tersebut. Kedua pihak ingin meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi, dan Inggris di mata Dubes Jenkins sangat bangga melihat nilai perdagangan Inggris-Indonesia telah meningkat sebesar 33 persen di tahun lalu.
Kedua negara melihat lebih banyak investasi di antara kedua negara, khususnya terkait industri-industri masa depan, termasuk penggunaan mineral untuk teknologi baru dan terhadap industri kendaraan listrik di kedua negara.
Tekad Inggris untuk menjadi lebih aktif di wilayah kunci ini juga dapat dilihat dari hubungan dengan ASEAN yang semakin kuat. Atas nama Sarah Tiffin, Duta Besar Inggris untuk ASEAN, Dubes Jenkins juga ingin menekankan pentingnya keterlibatan Inggris sebagai Mitra Dialog ASEAN.
Tidak hanya sebuah hubungan yang simbolik, sebagai Mitra Dialog, kita mengetahui bahwa ASEAN sangat penting bagi ekonomi, keamanan, serta kepentingan dalam tatanan internasional yang terbuka, stabil, dan sejahtera. Plan of Action yang dilaksanakan bersama ASEAN berfokus terhadap prioritas utama bagi kedua negara dalam menciptakan hasil konkrit yang dapat mendukung ambisi ASEAN sebagai kawasan ekonomi yang berkembang pesat, inklusif, dan berkelanjutan.
Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun ini menjadi momen kunci untuk pekerjaan tersebut, dan kami berharap dapat mengembangkan kemitraan baru ini untuk mendukung sentralitas ASEAN, termasuk sebagai ‘Epicentrum of Growth’.
Perayaan terakhir
“Mungkin sebagian dari Anda sudah mengetahui, bahwa ini akan menjadi Perayaan Ulang Tahun Raja yang terakhir bagi saya di Indonesia,” ujar Dubes Jenkins.
“Empat tahun belakang ini sangat luar biasa bagi saya. Pandemi melanda kita selama hampir dua tahun ini, serta invasi Rusia yang brutal, illegal, dan tidak beralasan yang melanggar beberapa prinsip paling mendasar dari hukum internasional dan piagam PBB, termasuk rasa hormat terhadap kedaulatan dan integritas wilayah setiap negara, yang mengganggu perekonomian dunia,” imbuhnya.
“Terlepas dari tantangan itu, saya merasa terhormat berada di negara yang luar biasa ini pada saat Inggris dan Indonesia melihat kebutuhan, serta peluang, untuk menjadi lebih dekat,” jelasnya.
Dubes Jenkins menambahkan, dirinya sangat bersyukur untuk dapat bekerja dengan rekan-rekan Indonesia. Termasuk juga tim yang luar biasa di Kedutaan Besar, Misi Inggris untuk ASEAN dan British Council – mereka telah berkontribusi besar terhadap pencapaian kami selama beberapa tahun terakhir.
Banyak hal juga telah dilakukan besama dengan perusahaan-perusahaan Ingris di Indonesia yang luar biasa, merepresentasikan beberapa keterampilan, teknologi, dan layanan terkemuka dunia yang ditawarkan Inggris.
“Saya tahu bahwa persahabatan Inggris dan Indonesia akan semakin kuat di bawah kepemimpinan Duta Besar Inggris selanjutnya dan juga kepemimpinan yang sangat menginspirasi dari bangsa Indonesia,” pungkas Dubes Jenkins.
