NEWSTICKER

Artis hingga Selebgram Promotor Judi Online Didata Polisi

Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar/Medcom.id/Siti

Artis hingga Selebgram Promotor Judi Online Didata Polisi

Siti Yona Hukmana • 31 August 2023 12:26

Jakarta: Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri belum menjadwalkan pemeriksaan artis, influencer, dan selebgram yang mempromosikan situs judi online. Polisi baru melakukan pendataan.

"Saat ini kita lakukan monitoring, profiling, dan pendataan terlebih dahulu, yang jelas belum pada minggu ini," kata Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar saat dikonfirmasi, Kamis, 31 Agustus 2023.

Vivid sebelumnya berencana memeriksa sejumlah influencer yang mempromosikan situs judi online. Para influencer yang mempromosikan situs judi online dibeberkan oleh salah satu akun media sosial Twitter beberapa waktu lalu.

"Selanjutnya, terkait masalah influencer sudah dijelaskan, kemarin ada beberapa nama yang viral, tentu akan kami tindaklanjuti. Kami akan tindaklanjuti, dan kalau memang nanti terpenuhi unsur pidananya, pasti akan kami proses," kata Vivid di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 30 Agustus 2023.

Namun, dia belum mengungkap siapa saja publik figur mempromosikan situs judi online yang telah masuk radar Polri. Dia hanya memastikan polisi telah mendata.

"Ada datanya di kita, yang jelas yang viral-viral itu kemarin. Itu sudah masuk dalam pantauan kita," ujar Vivid.

Jenderal bintang satu itu mengimbau para artis dan influencer untuk tidak lagi mempromosikan situs judi online. Menurutnya, cukup influencer yang identitasnya sudah dikantongi itu saja. Dia berharap tidak bertambah.

"Yang kemarin itu akan kita lakukan pemeriksaan, kita akan lakukan panggilan klarifikasi, kalau terpenuhi akan kita proses," tegas Vivid.

Namun, Vivid membenarkan salah satu influencer yang bakal diperiksa adalah artis Wulan Guritno. Pemanggilan untuk menyelidiki dugaan mempromosikan situs judi online yang viral di media sosial.

"Kami akan lakukan klarifikasi, kita panggil yang bersangkutan seperti tadi disampaikan kita lihat unsurnya terpenuhi atau tidak," ucapnya.

Vivid mengaku telah menelusuri terkait promosi situs judi online yang diduga dilakukan Wulan. Hasil penelusuran itu menjadi bahan pemeriksaan Wulan nantinya.

"Setelah ditelusuri itu dibuat tahun 2020. Untuk websitenya sampai saat ini masih ada," tutur dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(M Sholahadhin Azhar)