Setelah melaksanakan salat Ied dan berkumpul bersama keluarga, sebagian masyarakat di Kota Medan, Sumatera Utara, akan memilih untuk berwisata ke sejumlah objek wisata, salah satunya Istana Maimun.
Sementara itu mobilitas masyarakat di Kota Medan, terpantau normal.
Berdasarkan pantauan Metro TV, Sabtu (22/4/2023) sore, ada kurang lebih 100 pengunjung yang mengunjungi objek wisata sejarah Istana Maimun. Pengunjung yang didominasi berasal dari wisatawan lokal, baik dari dalam Kota Medan atau pun luar Provinsi Sumatera Utara.
Jumlah pengunjung pada tahun ini meningkat di banding tahun sebelumnya. Diprediksi jumlah pengunjung pada hari pertama lebaran ini akan mencapai 500-1.000 pengunjung.
Objek wisata Istana Maimun menjadi pilihan wisatawan lantaran objek wisata tersebut berada di tengah kota sehingga mudah untuk diakses dan menjadi objek wisata alternatif di wilayah Kota Medan.
Selain itu, objek wisata Istana Maimun juga menawarkan harga yang terjangkau yakni hanya Rp10-Rp25 ribu dengan sejumlah fasilitas tempat hiburan yang dapat diakses masyarakat atau pun pengunjung.
Istana Maimun merupakan tempat yang kaya sejarah karena tempat tersebut menjadi salah satu peninggalan bersejarah dari masa kejayaan Kesultanan Deli. Istana Maimun dibangun pada 1888 di bawah kepemimpinan Sultan Makmun Al-Rasyid.
Yusri, salah satu pengunjung Istana Maimun mengatakan, dirinya bersama keluarga memilih Istana Maimun sebagai objek wisata saat libur lebaran karena tempat ini merupakan tempat bersejarah dari Melayu Deli.
"Karena ini tempat bersejarah jadi bisa buat anak-anak main sambil belajar," kata Yusri.