Tawuran perguruan silat di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur kembali terjadi. Saat salah satu perguruan silat hendak kembali pulang, usai menghadiri acara pengukuhan. Meski sudah dikawal polisi, tetapi ratusan massa saling lempar batu dan membalas hingga akhirnya saling lempar batu pecah di jalanan membuat takut warga.
Aksi brutal pendekar perguruan silat ini membuat para pengguna jalan yang melintas khawatir terkena lemparan batu. Sebab, aksi lempar batu ini dilakukan ke segala arah, termasuk pengguna jalan hingga mengakibatkan kaca mobil pecah. Usai melakukan aksinya di jalan raya, para pesilat ini melanjutkan tawuran ke gang perumahan warga, hingga membuat warga takut.
Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha mengungkapkan, awal mula kejadian ini dipicu adanya lemparan dari orang tidak dikenal di jalan, kepada salah satu rombongan perguruan silat yang hendak pulang usai melakukan tradisi pengukuhan.
(M. Khadafi)